Judul : Cara Budidaya Cabai Dengan Plastik Polybag
link : Cara Budidaya Cabai Dengan Plastik Polybag
Cara Budidaya Cabai Dengan Plastik Polybag
Macam-Macam Polybag
Jika dilihat dari kualitasnya sendiri, plastik polybag bisa dibagai ke dalam 3 kategori, yaitu :
– Polybag Kw Super : Daya tahan hingga 12 bulan – bisa lebih lama lagi.
– Polybag Kw Biasa : Daya tahan hingga 6 bulan – bisa lebih lama lagi.
– Polybag Original : Daya tahan hingga 24 bulan – bisa lebih lama lagi.
Kalau Anda memiliki hobby menanam tanaman atau tumbuhan di pekarangan rumah ataupun sekedar guna memanfaatkan area lahan yang sempit, polybag dapat dijadikan suatu pilihan. Apalagi kalau Anda penggemar menanam sayuran ataupun tanaman semisal cabai, maka polybag bisa dijadikan pilihan, karena rata-rata usia dari tanaman sayuran cuma 3-6 bulan.
Adapun beberapa fungsi atau kegunaan dari polybag sendiri bagi tanaman antara lain:
– Memudahkan dalam proses perawatan tanaman
– Memudahkan aktifitas penyeleksian benih atau bibit
– Lebih menghemat Lahan
– Gampang dipindahkan dan memudahkan kegiatan pengangkutan ke area penanaman
– Menghemat penggunaan pupuk serta air
Beberapa kelebihan dan keuntungan yang akan Anda dapatkan jika memakai polybag tentunya sangat banyak. Pada dasarnya sendiri, polybag ataupun pot yang sama, keduanya termasuk tempat dengan luas dan terbatas. Namun keduanya mempunyai perbedaan sendiri dari segi bahan bakunya, harga, sifat fisik, bobot, bentuk, dan lainnya.
Budidaya Cabai Dengan Plastik Polybag
Nah, untuk Anda yang ingin atau tertarik menanam cabai di polybag, cara tersebut sangatlah terbilang mudah dilakukan. Penanaman cabai dapat Anda kerjakan di daerah dataran tinggi atau juga dataran rendah. Biasanya, menanam cabai dapat dikerjakan pada ketinggian sekitar 0-2000 mdpl. Suhu yang optimal guna tanaman cabai yakni antara 24-27 derajat celcius, tetapi masih dapat tahan jika melebihi suhu tersebut. Sifat itu bergatung juga dari jenis varietas cabai Anda.
Untuk jenis cabai yang ideal guna ditanam di halaman atau pekarangan rumah ialah cabai kerting. Jenis cabai ini relatif lebih tahan pada iklim tropis serta rasanya yang pedas banyak digemari masyarakat jika dijual di pasaran. Jadi, untuk Anda yang ingin menanam cabai keriting di dalam polybag, berikut akan dijelaskan mengenai cara budidaya cabai keriting di polybag, simak selengkapnya.
1. Pemilihan Bibit
Di pasaran tentunya banyak jenis varietas dari cabai keriting, mulai dari jenis hibrida sampai varietas lokal. Penanaman cabai lokal serta hibrida sendiri tak memiliki perbedaan yang mencolok. Cuma saja beberapa jenis cabai hibrida disarankan dipelihara dengan produk obat-obatan tertentu. Jenis hibrida banyak yang didatangkan dari Taiwan serta Thailand, sedang untuk varietas lokal banyak ditanamkan di daerah Kudus, Rembang, sampai ke Tanah Karo, Sumatera Utara. Sekarang ini ada varietas lokal hasil seleksi yang produktivitasnya juga lebih baik ketimbang varietas lokal tanpa adanya seleksi.
2. Penyemaian Bibit
Penanaman cabai di dalam polybag lebih baik tak langsung dikerjakan dari bibit atau biji. Mula-mula bibit cabai perlu disemaikan lebih dahulu. Proses penyemaian tersebut ditujukan guna menyeleksi perkembangan bibit, memisahkan bibit yang tumbuhnya agak kerdil, cacat ataupun berpenyakit. Tak hanya itu pula guna menunggu kesiapan bibit hingga cukup tahan ditanamkan di lahan yang lebih besar. Tempat guna persemaian dapat berupa plastik polybag yang ukurannya kecil ykani 8×9 cm, daun pisang, baki persemaian, ataupun petakan tanah.
Cara terekonomis ialah dengan cara menyiapkan petakan tanah guna media persemaian sendiri. Lalu letakkan bibit cabai kedalam larikan dengan jarak sekitar 7,5 cm selanjutnya siram guna membasahi tanah serta tutup kembali memekai abu atau tanah. Sesudah itu tutuplah dengan karung goni yang basah sekitar 3-4 hari, pertahankan supaya karung goni selalu basah. Pada hari ke-4 bakal muncul benih dari permukaan tanah, lalu bukalah perlahan karung goni. Lebih baik jika petakan ditudungi menggunakan plastik transparan guna melindungi bibit cabai keriting yang masih kecil dari panas terik yang berlebih serta siraman air hujan secara langsung. Tanaman cabai keriting siap guna dipindahkan ke polybag besar sesudah berusia 3-4 minggu, ataupun tanaman sudah memiliki 3-4 helai daun.
3. Penyiapan Media Tanam
Pilihlah polybag yang ukurannya diatas 30 cm, supaya media tanam cukuplah kuat menopang perkembangan tanaman cabai keriting yang rimbun. Tak hanya polybag, dapat juga dipakai pot dari jenis plastik, tanah, semen, ataupun keramik. Ataupun dapat pula memakai wadah tempat bekas yang tak terpakai lagi, berilah lubang di dasar tempat guna saluran drainase.
Dipilihnya plastik polybag untuk dijadikan media taman sebab media tersebut mempunyai keunggulan antara lain yakni : tak gampang karat serta mudah untuk diperoleh. Tak hanya itu sistem dari aerasi, drainase, serta penyerapan air wadah ini amat baik maka tumbuhan bisa tumbuh subur. Berikut beberapa keuntungan lain yang akan Anda peroleh jika mamakai polybag : Menanam di dalam media polybag bisa untuk menghindari penyakit tular tanah, Polybag juga dapat digunakan berkali-kali sesudah di treatment, Harga yang terjangkau, Gampang untuk dijumpai dimana saja, Lebih menghemat tempat atau ruang, Bisa menentukan nutrisi guna tanaman yang akan Anda tanam di polybag tersebut.
Demikianlah Artikel Cara Budidaya Cabai Dengan Plastik Polybag
Sekianlah artikel Cara Budidaya Cabai Dengan Plastik Polybag kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.
Anda sekarang membaca artikel Cara Budidaya Cabai Dengan Plastik Polybag dengan alamat link http://polybag77.blogspot.com/2018/01/cara-budidaya-cabai-dengan-plastik.html
0 Response to "Cara Budidaya Cabai Dengan Plastik Polybag"
Posting Komentar